Dear Myself Bertumbuh Meski Kerap Rapuh

Bagaimana kabarmu hari ini? Masih senantiasa jadi pribadi yang haus akan ilmu? Atau sudah menyerah dan berhenti di sini saja? Ini sebuah surat cinta, untukmu, pribadiku yang terus dan terus mencoba bertumbuh walaupun sering kali rapuh.

Masih terus menulis?

Ya, sejak awal kau memutuskan untuk menulis dan tertarik pada dunia literasi, arah tujumu adalah kirim naskah ke media. Oh, ya, pandemi membuat banyak media cetak yang akhirnya memutuskan untuk pamit, lo. Masihkah nyala semangat menulismu berkobar?

Jangan risau wahai diri, masih ada media daring, masih ada banyak lomba. Hm, jangan lupa uang yang kau keluarkan untuk aneka kelas daring sana sini. Udah balik modal belum? Apa kabar aneka tugas dan outline yang meminta perhatianmu? Jangan lupa dengan DL ketat yang harus kau penuhi di tengah bulan ini. Kau stres sebenarnya, kan?

Kebiasaan menunda dan pengaturan waktumu yang buruk harus segera kau benahi diri. Kalau kau ingin terus bertumbuh di dunia literasi.

Dear Myself Bertumbuh Meski Kerap Rapuh

Lihat! Berapa banyak kabar gembira yang menyapa teman-temanmu. Ada yang dimuat di media, ada yang menang lomba, ada yang acc penerbit. Terus, apa selamanya kau hanya menjadi kelompok pengucap kata selamat. Tidak, tidaklah salah kau berada di barisan tepuk tangan riuh, tapi jujurlah, kau ingin jika tepukan itu pun tertuju padamu, bukan?

Yuk, berbenah! Kau capek kan dengan kejar-kejaran DL seperti ini? Bukan bukan terapi diri kalau begini. Kau malah stres. Oleh sebab itu, selesaikan segera. Hari ini, ya! Janji! Besok harus sudah kau mulai apa yang sudah kau janjikan. Jangan sampai menyesal!

Tentang lingkaran baru itu … kau hanya perlu terus mencoba. Selagi bisa ambil saja. Jika tidak mampu jangan paksakan. Bahagiamu kau yang tentukan.

Untuk Mama yang selalu mendoakanmu di siang dan malam, kau jangan abai untuk terus mengaminkan. Insya Allah segala harapan beliau kau wujudkan satu per satu. Semangat wahai diri. Bila jatuh ya bangkit lagi. Begitu terus menerus.

Berdoa dan berusaha. Walaupun berjuta kali menghampiri telinga bila tak kau lakukan sama saja sia-sia!

#13DaysBlogspediaChallenge dan #Blogspedia
Karunia Sylviany Sambas
Karunia Sylviany Sambas Saya adalah seorang tenaga kesehatan yang suka menulis, membaca dan mempelajari hal-hal baru. Alamat surel: karuniasylvianysambas@gmail.com Selain di sini, saya juga menulis di Rekam Jejak Sang Pemimpi, Ketika Jejakku Menginspirasimu, Berlayar & Menambatkan Impian, Meniti Jembatan Impian, Jejak Inspirasi Sylviany, Cakrawala Baca Sylvia

Posting Komentar untuk "Dear Myself Bertumbuh Meski Kerap Rapuh"